Betun, KontasMalaka.com– Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Malaka terus melakukan terobosan dalam meningkatkan kualitas peserta didik dan guru. Kali ini, sebanyak 10 siswa yang berasal dari SMP-SMP terpencil di Kabupaten Malaka menerima beasiswa Afirmasi Pendidikan Menengah.

Kadis Dikbud Malaka, Januarius Boko, S.Ag, M.Sc kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (10/7/23) mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka melalui Dinas Dikbud terus melakukan terobosan dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan. Terobosan itu dilakukan untuk meningkatkan mutu belajar siswa dan tenaga guru.

Saat ini, kata Januarius sebanyak 10 siswa dari 20 siswa yang berasal dari SMP-SMP terpencil diterimakan beasiswa afirmasi pendidikan menengah. Beasiswa jenis ini diberikan kepada siswa-siswi yang berprestasi dengan kehidupan keluarga berpenghasilan rendah.

“Tapi, itu dari sekolah-sekolah terpencil yang jauh dari perkotaan. Artinya, siswa berprestasi itu bukan hanya siswa-siswi di kota saja. Di kampung-kampung terpencil juga ada siswa prestasi. Ini juga pemerintah beri perhatian,” jelas Januarius.

Dtegaskan, gebrakan dan terobosan dinas untuk memberi perhatian kepada siswa berprestasi tidak hanya di perkotaan. Program-program pendidikan kepemimpinan Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH menjunjung tinggi aspek pemerataan dan keadilan. “Bantuan diberikan kepada siswa-siswi baik di kota maupun di desa-desa terpencil. Kita perhatikan secara merata,” lanjutnya sambil menambahkan sumber dana beasiswa tersebut berasal dari DAU Spesific Grant Provinsi NTT.

Sehingga, seleksi siswa dari sekolah-sekolah terpencil yang dilakukan selama ini telah membuahkan hasil. Berikut ini 10 siswa dan asal sekolah yang diterimakan beasiswa afirmasi pendidikan menengah; Anice Klarice Kabosu (SMP Satu Atap Baunakan), Antonius Rudyanto Bau (SMPK Sulama Kada), Dewilmi Osti Seran (SMP Satu Atap Bubun), Eda Tabeo (SMP Satu Atap Nunfutu), Kristian Lana (SMPN Makembala), Ludovikus Seran (SMP Metamauk), Maria Yosnita Lesi (SMPN Oetfo), Rafaela Andara Nuak (SMPN Helibauk), Theresia Bere dan Yunita Seuk (SMP Fahiluka).

Selanjutnya, 10 siswa tersebut menerima beasiswa pendidikan untuk disekolahkan di sekolah-sekolah bermutu di Kota Kupang seperti SMAN 1 Kupang, SMAN 2 Kupang, SMAN 3 Kupang, SMAK Giovani, SMA Mercusuar, SMA Santo Arnoldus Yansen, SMA Generasi Unggul, SMKN 1 Kupang, SMKN 2 Kupang dan SMKN 3 Kupang. (pyn)