Betun, KontasMalaka.com– Kabupaten Malaka sebagai daerah perbatasan RI-Timor Leste memiliki potensi di berbagai bidang pembangunan untuk dikembangkan. Saat ini, Kabupaten Malaka memiliki International School. Kepsek SMK Santa Genoveva Malaka, mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam bangun-berdiri dan perkembangan sekolah di bawah asuhan Yayasan Troman Malaka.

Kepsek SMK Genoveva Malaka, Adriana Febriana Luruk Seran, Amd. Kep dalam laporannya saat peletakan batu pertama pembangunan Gedung SMK Genoveva, Senin (6/11/23) mengatakan kegiatan peletakan batu pertama pembangunan gedung sekolah dan Guess House dapat terlaksana karena melewati proses panjang dan penuh perjuangan.

Dikatakan, pihaknya terus berkonsultasi baik dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT dan Pemerintah Timor Leste. Sehingga, proposal dan upaya yang dilakukan sejak tahun 2015 dapat membuahkan hasil saat ini. Tidak terlepas pula dari dukungan stakeholder (red, pihak terkait) pendidikan.

“Kita terus bermimpi agar rencana kita, sekolah ini akan menjadi international school,” ujar Adriana sambil mengapresiasi stakeholder pendidikan.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Menteri Pendidikan Timor, Domingos Lopes Lemos dalam sambutannya mengatakan dirinya senang berada di Kabupaten Malaka. Ini momen yang memberi dorongan baru dalam meningkatkan mutu pendidikan menengah dan kejuruan.

Dikatakan, Pemerintah Timor Leste menyampaikan terima kasih atas kerja sama dengan Pemerintah RI dalam menciptakan dinamika baru dalam pengembangan SDM melalui pengadaan fasilitas pendidikan dan asrama.

Secara khusus, kata Domingos pihaknya mengapresiasi Gerakan School Nusantara RI-ASEAN yang merealisasikan kegiatannya dan dapat mewujudkan mimpinya saat ini. “Pemerintah Timor Leste juga akan mengirim siswa-siswinya untuk bersekolah di sini,” kata Domingos. (pyn)