Betun, KontasMalaka.com, Caleg DPR RI Nomor Urut 5, Johanis Richard Riwoe dan Pius Agustinus Bria, caleg DPRD Provinsi NTT Nomor Urut 4 PDI-Perjuangan menilai generasi milenial di Kabupaten Malaka cukup potensi untuk mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Pasalnya, Malaka sebagai daerah perbatasan dan generasi milenial Malaka punya kemampuan sumber daya yang mumpuni.

Demikian simpulan pendapat yang dikemukakan Richard dan Pius dalam jumpa pers usai Deklarasi Pasangan Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Calon Wakil Presiden, Mahfud MD oleh Kelompok Milenial Malaka di Aula Susteran SSpS Betun, Jumat (15/12/23).

Penilaian ini disampaikan Richard dan Pius sehubungan dengan potensi generasi milenial. Kaum muda di Malaka sudah seharusnya mengembangkan usaha kecil, karena terletak di perbatasan negara. “Saya pengen (red, ingin) anak-anak muda di Malaka punya penghasilan dari kegiatan UMKM. Kita jangan muluk-muluk dengan usaha yang besar. Kalau dalam usaha kecil kita dipercayakan. Terlatih dengan hal kecil, maka kegiatan besar pun kita bisa kerjakan dan sukses,” kata Richard.

Menurutnya, membangun ekonomi di perbatasan negara bisa dimulai dengan apa yang ada dan apa yang dimiliki. Dan itu harus ditunjukkan dengan kerja nyata bukan janji. “Saya tantang generasi muda. Sudah ada potensi, mari sama-sama kita bekerja. Yang penting punya niat atau kemauan. Dari UMKM, kita bisa membangun ekonomi di perbatasan,” demikian Richard yang merasa terpanggil untuk kembali ke kampung halaman untuk membangun di tanah asalnya.

Pada kesempatan yang sama, Caleg DPRD Provinsi NTT Nomor Urut 4 PDI-Perjuangan, Pius Agustinus Bria menambahkan generasi muda menjadi salah satu basis membangun kehidupan ekonomi masyarakat di daerah perbatasan RI-Timor Leste. Tentunya, generasi muda yang memiliki potensi ini perlu diberdayakan untuk berusaha.

“Saya dan Pak Richard sudah berkomitmen untuk mendampingi anak-anak muda untuk membuka usaha. Alasannya, jika UMKM ini dibangun dan berkembang, maka ekonomi di perbatasan negara menjadi hidup dan meningkatkan pendapatan masyarakat,” lanjutnya. (pyn)